Minggu, 19 Februari 2017

                          "Tentang kamu &kacang tujin itu"



Pernah pada suatu masa,kamu begitu terpesona
Pada tiap kelokan dan aliran sungai
Pada teriakan anak-anak penjual makanan
Sebagai penanda hari dan kita harus lekas mandi
Dan kau berkali-kali mengejekku karena itu

"Makanan ini hanya ada di kota yang panas ini"
Ucapku pada suatu hari
Dengan tangan dan mulut mengunyah penuh
Meski terkesan hati-hati sebab aku takut kacang keras kecil itu
Tampa sadar terselip di gigi berlubangku

"Gurih dan enak, sepertinya juga penuh gizi"
Aku setuju dengan pendapat mu itu
Dan pada akhir nya kita akan tertawa entah untuk apa.


     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar